Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap I dan II di-7 kecamatan di Bolsel mencapai 38,5 persen. Demikian disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) dr Sadly Mokodongan, Selasa (28/9).
Menurut kadis, percepatan vaksinasi akan terus dipacu hingga akhir tahun ini. Hal ini dilakukan guna menyukseskan program vaksinasi masal menuju Herd Imunity. Program jemput bola rutin turun ke desa-desa hingga saat ini masih terus digalakkan tim medis yang ada di Puskesmas-Puskesmas. “Target kami hingga akhir tahun, vaksinasi baik tahap I maupun tahap II bisa mencapai tujuh puluhan persen,” kata kadis optimis.
Ia menuturkan, saat ini vaksin tahap III (Moderna) juga sudah dimulai. Untuk tahap III katanya, kurang lebih sudah 200-an yang divaksin, dimulai dari tenaga medis. “Untuk tenaga medis vaksinasi dilakukan secara bertahap, karena hampir sebagian besar tenaga medis di Bolsel terpapar Covid-19. Makanya, penyuntikan vaksin agak terlambat khusus untuk tenaga medis,” ungkapnya.
Ditanya soal total sasaran vaksinasi di daerah, mantan Direktur umum (Dirut) RSUD Bolsel ini menyebutkan, ada sekira 52.696 orang (Selengkapnya lihat grafis). “Tentunya dengan tetap memperhatikan kondisi kesehatan penerima vaksin,” ujar kadis.
Ia berharap, pemerintah kecamatan dan desa bisa bekerja sama dengan Dinas kesehatan guna mempercepat vaksinasi masal. “Tercapainya target vaksin ini, dibutuhkan kerjasama semua pihak, terutama masyarakat. Jangan takut divaksin, vaksin aman dan halal,” imbau Mokodongan.