Hadiri Halal Bi Halal Pemkab Bolmong, Pj Bupati: Silaturahmi dan Toleransi Antar Umat Beragama Harus Tetap Dijaga

Matapena.news, Bolmong – Usai Lebaran Idulfitri 1444 Hijriyah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) menggelar Halal Bi Halal yang dilaksanakan di Desa Mopuya, Kecamatan Dumoga Utara, Kamis 4 Mei 2023.

Kegiatan Halal Bi Halal ini turut dihadiri Penjabat Bupati Bolmong, Limi Mokodompit, Sekretaris daerah Tahlis Gallang, para asisten, Pimpinan OPD, staf ahli, staf khusus, para camat, sangadi, dan masyarakat.

Bacaan Lainnya

Halal Bi Halal Pemkab Bolmong ini diawali dengan tausiyah yang disampaikan oleh Ustadz Yusuf Danny Pontoh.

Pj Bupati Bolmong dalam sambutannya mengatakan, Halal bi Halal merupakan tradisi umat Islam yang sarat nilai-nilai agama dan budaya yang dilakukan setiap tahunnya sesudah lebaran idulfitri.

Ia berpesan, Halal Bi Halal jangan hanya dijadikan sebagai tradisi semata, namun harus dipahami nilai dan makna yang terkandung didalamnya.

“Oleh sebab itu, melalui momentum bahagia ini, mari kita saling maaf memaafkan satu sama lain. Lupakan segala khilaf dan salah di masa lalu, jangan menyimpan dendam,” kata Pj Bupati.

“Sebagaimana yang dijanjikan oleh Allah Subbhana hu Wata’alla, secara nyata akan dilihat dari kesedihan kita untuk meminta dan memberi maaf kepada sesama. Ini sesuai dengan makna bulan Syawal sebagai bulan peningkatan Iman dan Taqwa,” tambah Bupati.

Dikesempatan itu, top eksekutif Bolmong juga mengapresiasi dan menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat terutama kepada masyarakat Kecamatan Dumoga Utara, yang telah turut serta menjaga keamanan dan ketertiban sejak Ia dilantik sampai dengan saat ini.

“Ini adalah salah satu kebanggaan bagi saya, sebagai putra Dumoga. Karena di tahun kemarin, sejak saya dilantik 22 Mei 2022 sampai Natal Desember hingga saat ini wilayah ini (Dumoga bersatu) dalam keadaan aman, tertib dan terkendali,” terang Bupati.

Mengakhiri sambutannya, Mokodompit mengimbau kepada seluruh masyarakat Bolaang Mongondow agar tetap menjaga silaturahmi dan toleransi antar umat beragama.

“Alhamdulillah Kabupaten Bolmong dihuni oleh beberapa suku, agama, dan ras. Namun sejauh ini, silaturahmi dan kerukunan masih tetap terjaga dengan baik. Ini semua karena ada campur tangan dari pemerintah, pemerintah hadir karena rakyat dan rakyat harus mendapatkan perlindungan serta pengayoman dari pemerintah,” ucap Bupati.

(cha)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *