Matapena.net, BOLMUT – Usai melantik 72 sangadi (Kepala desa) terpilih, Rabu (1/12/2021), di Auditorium Kantor Bupati Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Desa Boroko, Kecamatan Kaidipang, Bupati Hi Depri Pontoh menyampaikan sejumlah poin penting.
Menurut Bupati, Sangadi merupakan ujung tombak pemerintahan yang memiliki peran strategis dalam pembangunan dan kemajuan satu daerah. Banyak tanggungjawab dan tugas penting yang harus diperhatikan oleh para sangadi.
Dikatakannya,semua sektor yang ada didesa harus mendapatkan perhatian yang sama. Mulai dari potensi-potensi yang bisa menjadi salah satu sumber pendapatan asli desa (PADes), pelaksanaan program-program desa, dan yang paling utama adalah pengelolaan dana desa.
“Semua sektor harus dikembangkan. Manfaatkan setiap satu rupiah dana desa dari manapun sumbernya, secara transparan dan akuntabel,” kata bupati.
Tak lupa Bupati juga berpesan, seluruh sangadi harus berhati-hati dalam mengelolaah dana yang ada di desa masing-masing.
“Bekerja sesuai regulasi. Jangan melakukan pungli maupun gratifikasi. Sebagai kepala daerah, saya tidak ingin lagi, ada kepala desa yang terjerat hukum karena mengkriminalisai dana desa, ataupun hal hal yang lain yang bertentangan dengan regulasi terkait tugas, fungsi maupun kode etik,” tegas Bupati.
Untuk memastikan semua program yang ada di desa berjalan sesuai harapan kata Bupati, seoarang sangadi itu harus rajin turun lapangan, untuk melihat langsung semua kegiatan-kegiatan fisik yang didanai oleh dana desa.
“Selain itu, sangadi harus sering berbaur dengan masyarakatnya. Agar semua persoalan yang muncul ditengah masyarakat cepat tertangani, dan apa yang dibutuhkan warganya diketahui. Jangan hanya duduk manis dan tunggu laporan,” sentil Bupati.
Bupati juga berpesan, kepada seluruh sangadi yang baru dilantik, agar memperhatikan penanganann Covid-19 di masing-masing desa. “Perhatikan penerapan protokol kesehatan, dan pelaksanaan vaksinasi,” kunci Pontoh. (*)
