Matapena.news, Bolsel – Guna mematangkan pelaksanaan tahapan pendaftaran bakal calon kepala daerah Bupati dan Wakil Bupati, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) menggelar simulasi penerimaan pendaftaran bakal pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati, di Pilkada serentak 2024.
Kegiatan yang berlangsung di Halaman Kantor KPU Bolsel, Senin 26 Agustus 2024 ini dibuka langsung oleh Ketua KPU Bolsel, Eskolano Kakunsi didampingi 4 Komisioner lainnya, Fijey Bumulo, Liswan Lumali, Marlia Lumali, dan Saiful Tontoli.
Ketua KPU Bolsel Eskolano Kakunsi dalam sambutannya mengatakan, simulasi dilaksanakan untuk memastikan proses penerimaan pendaftaran bakal paslon Bupati dan Wabup Bolsel sesuai standar.
“Simulasi juga digelar untuk menyampaikan kepada seluruh masyarakat, stakeholder dan pimpinan partai politik, bahwa KPU Bolsel sudah siap menerima pendaftaran bakal paslon bupati dan wabup, pada pilkada serentak 2024,” aku Eskolano.
Dikesempatan itu, Ketua Divisi Teknis KPU Bolsel Fijey Bumulo, memaparkan secara detail teknis pendaftaran mulai dari penjemputan, registrasi hingga pedaftaran bakal pasangan calon Bupati dan Wabup Bolsel.
Fijey menjelaskan, pada proses pendaftaran nanti katanya, KPU akan menentukan berkas pendaftaran sudah sesuai atau belum. “Jadi, setelah proses pendaftaran, KPU Bolsel akan melakukan verifikasi administrasi untuk menentukan apakah berkas pendaftaran diterima atau dikembalikan,” ungkap Fijey.
Lebih lanjut Fijey menjelaskan, usai proses pendaftaran selesai, pasangan calon akan diberikan waktu melaksanakan konfrensi pers di lokasi pendaftaran. “Dalam konferensi pers ini diberikan kesempatan seluas-luasnya bagi paslon dan partai pengusung untuk menyampaikan visi misi dan lainnya, terkait dengan pendaftaran,” kata Fijey.
Komisioner KPU Bolsel dua periode ini juga mengatakan, untuk tertib dan lancarnya proses pendaftaran bakal pasangan calon bupati dan wabup, KPU Bolsel menentukan jumlah maksimal orang di setiap Ring. Aula Kantor KPU Bolsel, merupakan Ring Satu yang menjadi ruangan pendaftaran.
“Yang bisa masuk dalam ruangan pendaftaran, hanya Paslon bupati dan wabup, masing-masing bersama pasangan, Ketua dan Sekretaris partai pengusul paslon, LO dan operator Sipol parpol pengusul, Operator KPU, dan Bawaslu,” beber Fijey.
Untuk Ring Dua, kuotanya maksimal 55 orang yang terdiri dari, 25 orang pendukung bakal Paslon, 25 orang dari media, dan Lima orang petugas TNI dan Polri.
Sedangkan di Ring Tiga, KPU telah menyiapkan tenda untuk para pendukung bakal paslon bupati dan wabup. “Yang berada di Ring Dua, baik pendukung Paslon maupun media akan diberikan ID Card KPU Bolsel,” tambahnya lagi.
Menutup penyampaiannya, Fijey menambahkan, pendaftaran bakal Paslon akan dimulai pada 27 sampai 29 Agustus 2024. Dari tanggal 27 sampai 28, pendaftaran dibuka mulai pukul 08.00 pagi sampai 16.00 WITA atau jam 4 sore. Sedangkan hari terakhir, dibuka mulai pukul 08.00 hingga 23.59 WITA.
Turut hadir dalam simulasi sekaligus technical meeting proses pendaftaran bakal paslon bupati dan wakil bupati, di Pilkada serentak 2024, Bupati Bolsel diwakili Asisten 1 Alsyafri Kadullah, perwakilan Polres, perwakilan Dandim 1303 Bolmong, perwakilan Pos TNI AL Bolsel, sejumlah pimpinan OPD Pemkab Bolsel dan perwakilan Baswalu Bolsel, serta perwakilan Parpol se-Bolsel.(Feb)