Matapena.news, Bolsel – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) meraih penghargaan terbaik IV se-Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) untuk penurunan stunting tahun 2022. Piagam penghargaan ini diserahkan Wakil Gubernur (Wagub) Steven Kandow, pada pelaksanaan Rapat Koordinasi dan Evaluasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS), bertempat di Hotel Sentra Manado, Rabu 18 Oktober 2023.
Wakil Gubernur Steven Kandow dalam sambutannya mengatakan, maksud dan tujuan pelaksanaan rakor evaluasi TPPS ini adalah untuk meningkatkan efektivitas program, memastikan penggunaan sumber daya yang efisien, menghindari tumpang tindih program, memastikan pendekatan multisektoral, serta memberikan pemahaman yang lebih baik tentang keberhasilan dan kelemahan program penanganan stunting.
“Apresiasi yang tinggi saya berikan kepada seluruh daerah yang mendapat penghargaan dalam rangka pelaksanaan 8 aksi konvergensi penurunan stunting tahun 2022. Bagi daerah yang belum mendapatkan penghargaan, agar bekerja lebih ekstra lagi dalam menekan pertumbuhan stunting di daerah masing-masing,” ucap Steven.
Sementara Bupati Bolsel Iskandar Kamaru usai menerima penghargaan tebaik IV Penurunan stunting se-Provinsi Sulut, menyampaikan terima kasih kepada pemerintah provinsi, Gubernur dan Wakil gubernur beserta seluruh jajarannya, yang sudah memberikan piagam penghargaan ini.
“Tak lupa apresiasi dan terima kasih juga saya ucapkan kepada seluruh jajaran pemerintah daerah, atas kerja kerasnya dalam upaya menekan pertumbuhan kasus stunting melalui program-program yang sudah digagas bersama. Kedepan, nanti akan lebih ditingkatkan lagi agar Bolsel zero kasus stunting,” terang Iskandar.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Perlindungan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPKBPP-PA) Bolsel Suhartini Damo mengatakan, upaya-upaya penurunan angka stunting di Bolsel terus dilakukan melalui berbagai program, salah satunya dengan terus memberikan bantuan kepada anak-anak yang masuk daftar stunting.
“Sampai saat ini kami masih rutin turun memberikan bantuan melalui program Berkah Tuntaskan Stunting (BTS) yang dilakukan secara gotong royong oleh seluruh jajaran OPD. Selain itu kami juga terus mengedukasi masyarakat terkait upaya-upaya pencegahan kasus stunting sedini mungkin,” terang Damo.
Turut Hadir dalam kegiatan, Direktur SPUD III Ditjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri RI DR. Dra. Hj. Erliana Budi Lestari (Virtual), Pejabat fungsional BKKBN RI Widwiono drg. M.Kes, Forkopimda Sulawesi Utara, para Bupati/Walikota se-Sulawesi Utara, para Ketua TP-PKK Kabupaten/Kota se-Sulawesi Utara, Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Utara, Para Asisten Sekprov, Pimpinan OPD Provinsi, Kepala Bapelitbang se-Sulawesi Utara, Kepala Dinas PPPAKB Se-Sulawesi Utara, serta Seluruh Undangan. (***)